5 Pria yang Menciptakan Media Sosial di Usia Muda
Di era digital seperti
sekarang ini, internet adalah sebuah kebutuhan yang vital. Dengan
internet kita bisa melakukan berbagai hal mulai dari mengerjakan hal-hal
penting yang menyangkut pekerjaan, sampai dengan sibuk di beragam
jejaring sosial untuk mengisi waktu luang. Tahukah anda bahwa dari
sekian banyak sosial media di dunia maya, banyak diantaranya adalah
hasil pemikiran anak-anak muda? Ya, jiwa muda memang penuh dengan
kreatifitas dan inovasi. Berikut ini adalah daftar lima pemuda pendiri
social media versi uniknya.com:
1. Mark Zuckerberg – Facebook
Walaupun masa keemasannya sudah lewat,
tidak bisa dipungkiri bahwa facebook adalah jejaring sosial yang masih
menjadi favorit banyak orang sampai sekarang. Jutaan orang di dunia
telah memiliki account di jejaring pertemanan ini. Facebook
diciptakan oleh seorang pria bernama Mark Zuckerberg ketika masih
berstatus mahasiswa! Berawal dari sebuah network project, Mark yang
dibantu tiga orang temannya berhasil menciptakan social network yang
beranggotakan anak-anak kampusnya di Harvard. Dalam hitungan bulan
facebok meluas ke kampus-kampus lain seperti MIT, NYU, Boston
Univeristy, dll sampai akhirnya resmi diluncurkan ke tengah-tengah
masyarakat luas. Hanya empat bulan setelah diluncurkan facebook meraih
keuntungan sebesar 1.5 milyar US dollar atau Rp. 13 Triliun, yang
membuat Mark menjadi milyarder termuda di dunia.

Mark Zuckerberg (Sumber: thetechherald.com)
2. Jack Dorsey – Twitter
Siapa yang tidak kenal twitter? Media
Sosial yang satu ini sudah menghipnotis jutaan orang sejak pertama kali
diluncurkan pada tahun 2006 lalu. Dengan kelebihannya yaitu menyampaikan
informasi secara cepat dan dibatasi hanya 140 karakter per-postingan,
twitter menjadi jejaring sosial paling populer saat ini. Twitter
didirikan oleh Jack Dorsey dibantu oleh dua orang temannya, Biz stone
dan Evan Williams. Ide tentang twitter muncul di benak Jack ketika
usianya baru 24 tahun. Ketika itu Jack ingin membuat sebuah jejaring
sosial dimana Ia bisa berbagi kabar dengan teman-temannya secara cepat
tanpa harus menulis postingan satu halaman penuh. Kini pengguna twitter
semakin meluas dengan variasi pengguna mulai dari anak sekolahan, artis,
penulis, hingga media cetak dan berbagai brand produk terkemuka.

Jack Dorsey (Sumber: inmoreau.com)
3. Charles Mullenweg – WordPress
Pria bernama lengkap Matthew Charles
Mullenweg ini lahir di Houston, Texas, Amerika Serikat pada 11 Januari
1984. Ia adalah pendiri sekaligus pengembang situs blogging ternama,
wordpress. Prestasi ini bisa dibilang sangat mengagumkan mengingat
pendidikan formal Matt bukanlah di bidang teknologi komputer atau
programming. Ide untuk membuat wordpress didapatnya ketika usianya baru
18 tahun (2002), tetapi baru pada usia 19 tahun Matt dan rekannya, Mike
Little, mulai mengembangkan coding wordpress berbasis situs blogging
yang sudah pernah dibuat. Walaupun di drop out (DO) dari kampusnya, Matt
berhasil membuktikan bahwa Ia bisa menjadi pengusaha muda dan sukses.
Tahukah anda? Bahwa pada awal tahun 2009 Matt Mullenweg pernah
berkunjung ke Indonesia untuk menjadi tamu utama dalam acara Wordcamp
Indonesia 2009 – “1st Annual Conference for Indonesian WordPress
Enthusiasts”.

Charles Mullenweg (Sumber: wordpress.com)
4. David Karp – Tumblr
David Karp adalah seorang pemuda dibalik
kesuksesan situs mini-blogging, tumblr. Walaupun sudah banyak situs
blogging seperti blogger atau wordpress, tumblr tetap diminati karena
desainnya yang unik dan beda dari situs blogging yang lain. Dengan
tumblr pengguna tidak hanya bisa memposting tulisan, tetapi juga foto,
kuotasi, chat, audio bahkan video. Selain itu ada fasilitas re-blog dan
ask page sehingga para pengguna bisa saling berbagi postingan dan
melakukan interaksi secara lebih akrab. David Karp menciptakan tumblr di
usia yang masih sangat muda yaitu 19 tahun. Kini pria tampan kelahiran 6
Juli 1986 ini juga sibuk menjadi foto model sebuah brand terkemuka di Jepang.

David Karp (Sumber: bloggersavvysolutions.com)
5. Andrew Darwis – Kaskus
Pengguna internet di Indonesia pasti
sudah tidak asing lagi dengan situs bernama kaskus. Kaskus yang
merupakan kependekan dari kasak-kusuk (bergosip) adalah situs media
sosial ‘rasa’ Indonesia. Andrew Darwis mendirikan Kaskus pada tahun 1999
dengan modal hanya US $ 3 atau Rp. 30 ribu saja. Berawal dari tugas
yang diberikan oleh dosen untuk membuat program dari free software, kini
Kaskus berkembang menjadi website forum komunitas yang terbesar di
Indonesia. Manfaat Kaskus selain menjadi forum diskusi berbagai topik
hangat, juga untuk menumbuhkan geliat bisnis online di
Indonesia. Dengan Kaskus pembeli dan penjual bisa saling menemukan dan
bertransaksi secara transparan. Kini komunitas pengguna Kaskus bisa
dengan mudah anda temukan di berbagai kota di Indonesia. Kegiatannya pun
tidak melulu di depan komputer, tetapi juga kegiatan off air seperti
kopi darat atau mengadakan penggalangan dana bagi korban bencana alam.
Sundul gan!
No comments:
Post a Comment