10 Rumah Pohon yang Mengagumkan di Dunia
Oleh : Triasterina (kontributor uniknya.com)
[UNIKNYA.COM]: Hidup di kota yang tak
kenal letih mungkin tidak pernah terpikirkan waktu anda bermimpi di masa
kecil, rumah pohon mungkin pernah menjadi impian saat kita masih
kecil, menarik bagi anak-anak karena bisa membawa mereka lebih dekat
dengan alam. Pada satu titik, mungkin anda pernah bermimpi hidup di
antara burung-burung di sebuah rumah terletak di cabang-cabang berdaun
dari pohon yang menjulang. Bagaimanapun impian bisa terwujud, entah
dengan hanya menikmatinya sebentar atau memilikinya selamanya. Berikut
bagian pertama dari 5 rumah pohon yang mengagumkan di Dunia yang
uniknya.com rangkum untuk anda :
1. Redwood Treehouse Restaurant, Selandia Baru
Rumah pohon cantik ini dibangun di
Selandia Baru, merupakan sebagai bagian dari kampanye pemasaran untuk
Yellow Books (buku untuk para petualang wisata). Pengusaha amatir
ditantang untuk membangun sebuah restoran setinggi 30 kaki pada sebuah
pohon redwood bersumber pada Yellow Book. Restoran puncak pohon
menghabiskan 66 hari untuk membangun dan mempekerjakan lebih dari 60
pekerja. Dua ribu orang telah makan di restoran Treehouse Redwood
terhitung dari awal pembukaannya. Memiliki daya tamping sebanyak 30
orang dan terbuka untuk pemesaan tempat atau bahkan penyewaan tempat itu
sendiri .
2. Nescafe Treehouse, Kamishihiro, Jepang
Takashi Kobayashi, salah satu pembangun
terkemuka di dunia yang menspesialisasi karyanya pada rumah pohon,
merancang struktur unik ketika Nestle mempekerjakan dia untuk membuat
rumah pohon untuk iklan TV Jepang. Kobayashi membangun rumah pohon yang
menyerupai sarang burung dengan tinggi 12 meter dan kemudian
menambahkan tangga spiral untuk akses masuk. Saat ini, rumah pohon
terletak di sebuah lapangan di Kamishihoro, Jepang.

Nescafe Treehouse (Sumber: mnn.com,uniknya.com)
3. O2 Sustainability Tree House
Dustin Feider memiliki visi yang berbeda
untuk sebuah rumah pohon, yang tidak sekedar gubuk-seperti struktur
konvensional yang sering dijumpai di halaman belakang. Dia ingin
merancang rumah pohon dengan struktur eco-friendly dimana peletakannya
di antara pepohonan tanpa merugikan mereka, dan itulah bagaimana ia
menciptakan O2 Sustainability treehouse. Rumah pohon unik ini berbentuk
kubah yang dibangun dari bahan daur ulang, dan alih-alih membebani
pohon dengan struktur yang bertengger, Feisder menggantungnya dengan
menggunakan kabel.

O2 Sustainability Tree House (Sumber: mnn.com,uniknya.com)
4. Greenwich Village Treehouse, New York
Sebuah rumah pohon di halaman belakang
rumah di sebuah kota besar seperti New York mungkin akan dianggap
sebagai karya-karya seni arboreal bukan sebagai rumah pohon sebagai
kegunaannya, tapi “rumah pohon kecil yang bisa,” menurut pemiliknya.
Tak lama setelah Melinda Hackett memasang rumah pohon cedar melingkar
untuk ketiga putrinya, polisi muncul di pintu. Seorang tetangga mengeluh
tentang struktur dan mengajukan keluhan pada yang berwajib, tapi
setelah berbulan-bulan pertempuran hukum, Hackett menang. Tidak hanya
rumah pohon diizinkan untuk tinggal, tetapi juga diberikan status
landmark kota New York.

Greenwich Village Treehouse (Sumber: mnn.com,uniknya.com)
5. Finca Bellavista Community, Kosta Rika
Finca Bellavista tidak seperti tempat
lainnya di Bumi. Situs seluas 350-hektar di pantai selatan Kosta Rika
adalah komunitas rumah pohon modern pertama yang masih berkelanjutan
sampai sekarang. Konstruksi dimulai sekitar tiga tahun lalu. Dan ekarang
lokasi ini merupakan tempat bagi lima rumah dan 24 bangunan, termasuk
bangunan khusus untuk komunitas- semuanya bertengger di pohon. Finca
Bellavista terletak di antara gunung-gunung, pantai dan sungai sehingga
seseorang dapat melihat pemandangan yang Kosta Rika dari atas pohon
rumah. Setiap rumah pohon di sini istimewa karena desain setiap
struktur yang bervariasi berdasarkan ketinggian dan pohon yang tersedia.
Komunitas ini juga unik karena penekanannya pada keberlanjutan
ekosistem dalam lingkungan ini. Sebuah rumah disediakan, dimana semua
unit diharuskan untuk menadah air hujan yang dihubungkan ke jaringan
listrik lokal.

Finca Bellavista Community (Sumber: mnn.com,uniknya.com)
5 Rumah Pohon yang Mengagumkan di Dunia (Bagian I)
Oleh : Triasterina Lastanti (kontributor uniknya.com)
[UNIKNYA.COM]: Hidup di kota yang tak
kenal letih mungkin tidak pernah terpikirkan waktu anda bermimpi di masa
kecil, rumah pohon mungkin pernah menjadi impian saat kita masih
kecil, menarik bagi anak-anak karena bisa membawa mereka lebih dekat
dengan alam. Pada satu titik, mungkin anda pernah bermimpi hidup di
antara burung-burung di sebuah rumah terletak di cabang-cabang berdaun
dari pohon yang menjulang. Bagaimanapun impian bisa terwujud, entah
dengan hanya menikmatinya sebentar atau memilikinya selamanya. Berikut
bagian pertama dari 5 rumah pohon yang mengagumkan di dunia yang
uniknya.com rangkum untuk anda :
1. Too High Tea House, Jepang
Rumah Teh Terunobu Fujimori,
Takasugi-an, yang secara harfiah berarti “rumah teh yang terlalu
tinggi,” berdiri di Chino, Nagano, Jepang, di atas tiga pohon kastanye.
Rumah pohon ini hanya dapat diakses dengan tangga, dan tamu harus
melepas alas kaki mereka dan meninggalkannya di rak yang disediakan
sebelum masuk ke ruangan inti untuk minum teh. Sebagai seorang arsitek,
Fujimori dikenal karena desain nya yang inovatif dan seringkali aneh,
dan berstruktur bebas untuk menghindari hal yang konvensional dari
sebuah kedai teh.

Too High Tea House (Sumber: mnn.com,uniknya.com)
2. Free Spirit Spheres, Vancouver Canada
Rumah pohon berbentuk bola ini
diciptakan dengan konsep “kesatuan”, sehingga lantai, dinding dan
langit-langit membuat satu ruang angkasa berkelanjutan seperti sebuah
bangunan konvensional. Mereka memanfaatkan biomimikri yang dirancang
untuk lebur dengan pengaturan hutan tanpa mengubahnya. Free Spirit
Spheres menggunakan pohon sebagai dasar mereka, yang mencerminkan
keterhubungan kita dengan alam, dan karena mereka melayang di udara,
drastik mengurangi jejak kaki manusia. Rumah pohon yang unik ini
disambungkan dengan temali yang menyerupai sarang laba-laba sehingga
membuatnya kokoh, dan tali yang terbuat dari bahan elastis memungkinkan
kedua rumah kayu berbentuk bola dan pohon-pohon untuk bergerak bebas.

Free Spirit Spheres (Sumber: mnn.com)
3. Minister’s Treehouse, Tennessee, Amerika Serikat
Rumah pohon terbesar di dunia terletak
di kota kecil Crossville, Tennessee. Menteri Horace Burgess menghabiskan
14 tahun dan 258.000 paku untuk membangun rumah pohon ini. Burgess
mulai bekerja pada tahun 1993 ketika dia memiliki visi dimana Tuhan
berbicara kepadanya dan berkata, “Jika Anda membangun rumah pohon, saya
melihat Anda tidak pernah kehabisan bahan untuk itu.”

Minister’s Treehouse (Sumber: mnn.com,uniknya.com)
Rumah pohon bertingkat 10 ini didukung
oleh enam pohon, mempunyai ketinggian 97 meter dan dibangun sepenuhnya
dari bahan yang tidak merusak alam. Diperkirakan luas bangunan ini
sekitar 12.000 meter persegi dan dilengkapi dengan rumah ibadah dan
lapangan basket. Dek paling atas setinggi 20 meter di atas puncak pohon,
di mana pengunjung dapat melihat taman bunga Burgess ‘yang merangkai
kata JESUS. “Pesan dari semua ini adalah jika anda datang untuk melihat
situs dan memanjat ke atas, Anda akan melihat Jesus di kebun, dan sang
pendeta tidak perlu mengucapkan sepatah kata pun,” kata Burgess.
4. 4 Treehouses, Ontario Kanada
Ketika Lukasz Kos merancang 4 Treehouse,
ia ingin mencoba meminimalisasikan pengaruh beban pada pohon-pohon,
situs bangunan dan alam itu sendiri. Dengan pemikiran ini, dua ton kisi
struktur rangka diletakan 20 meter di atas tanah dengan bantuan kabel
baja, dan rumah pohon bertengger pada batang pohon hanya dengan satu
lubang penambat di masing-masing empat batang. Pengunjung rumah pohon
yang terletak di Danau Muskoka di Ontario, Kanada,masuk ke dalam rumah
pohon dengan dua lantai ini melalui tangga bergulir.

4 Treehouses (Sumber: mnn.com,uniknya.com)
5. Temple of Blue Moon
Rumah pohon, atau tepatnya penginapan
dengan tema rumah pohon, yang menarik ini merupakan satu-satunya rumah
pohon yang bisa disewakan di Pete Nelson’s Treehouse Point di Issaquah,
Washington DC. Nelson, pengaggas dan pemilik komplek rumah pohon ini,
menciptakan temapt seperti ini tidak hanya untuk dinikmati keindahannya
saja tetapi juga untuk dipelajari segala sesuatu yang ada di dalamnya.
Pengunnjung disuguhi alam dengan cara yang unik, melalui perjalanan
melewati rumah-rumah pohon ini. The Temple of the Blue Moon menjulang
diantara pepohonan Sitka Spruce (sejenis cemara) dengan tinggi 160 kaki
dan berumur lebih dari 300 tahun.
No comments:
Post a Comment