Thorny Devil, Kadal Dapat Menyemprotkan Cairan Beracun dari Matanya

Thorny devil dapat menembakkan cairan berwarna darah yang dikeluarkan dari matanya. cairan itu sebenarnya adalah toxin yang didapat dari semut. Thorny devils memiliki tonjolan berduri di bagian belakang lehernya yang terlihat seperti kepala palsu. Saat terancam, kadal ini menyelipkan kepala yang sebenarnya di antara kaki depan dan membuat kepala palsu ini berada dalam posisi kepala yang sebenarnya. Ini akan membuat predator kesulitan menelan kadal ini, bahkan ular sekalipun. Saat terancam, thorny devil juga akan menghisap udara dan membuat tubuhnya menggembung. Ini merupakan pertahanan anti predator yang lain.

Thorny Devil berjalan perlahan dengan gerakan tersendat sendat dan mereka sering berdiam di tempat lalu berjalan lagi, sering dengan kaki terangkat dari tanah. Kadal ini dapat berubah warna dengan cepat, saat aktif biasanya berwarna kuning pucat dan merah, tapi saat ada bahaya atau saat dingin warnanya kehijauan. Meskipun pandai berkamuflase dan tubuhnya berduri, bukan berarti kadal ini kebal terhadap predator. aborigin Australia dan bustards, baik predator visual, telah diamati untuk memangsa thorny devil. Varanus gouldi, Varanus tristis dan raptors adalah beberapa predator dari kadal ini. Thorny devil adalah hewan heliothermic, mengandalkan energi matahari untuk menaikkan suhu tubuhnya diatas suhu lingkungannya. Suhu tubuh thorny devil berubah menurut suhu udara. Suhu tubuh rata rata thorny devils adalah 33.3 derajat celcius.sumber
No comments:
Post a Comment